Bisa di bilang ini adalah angin segar untuk memulai lagi rutinitas nge blog (lagi). Terhenti beberapa lama karena beberapa sebab *ada dweeeh. Sensor!* ternyata saya teteuup rindu nulis seputar keseharian dan hal hal unik lagi. Trimikisih yaaa ndut sudah bangunin aku dari mati suri *mati suri nulis loh maksudnya* :))
Wait. Who's "ndut?" .. Hmmm, sebut saja my future husband. Pecinta fotografi tapi kita begitu menggemari travelling, makan dan menikmati sebotol radler (paling favorit). Yang paling saya suka? Gini: karna dia senang fotografi dan pandai melihat angel obyek, sedangkan saya senang di foto jd secara kesimpulan nya seperti gelas ketemu tutup nya. Pardon me if am too much yaaaa :))))))) yang jelas, dia punya yang belum/ tidak saya punya; dan saya punya apa yang dia belum/ tidak punya. Tapi ini bukan tentang harta benda, melainkan personality. yang nama nya kecocokan ngga ada yang instant langsung jadi. Karna in my opinion kecocokan itu kita yang mengusahakan dan saling belajar menyesuaikan diri satu sama lain. Dan tidak terbatas waktu. Tidak secara terpaksa juga.
Kali bener yaaa apa kata pepatah: nek jodoh kuwi mesti ono dalan ne, nek ora yo sekalipun di paksa teteuuup ora. Dan jodoh ngga akan ketuker seperti sandal jepit swallow. Tapi kudu di kejar juga ben kecekel :))))
So, its me with my new part. We don't know about our future. But we have an opportunity to make good moments for a better life. Masa lalu selayaknya seperti 'guru hidup' yang kalo ngga ada bagian itu juga ngga sampai di sini. Thank you past! :)
Now, here we are :)
God, please lead us to be a better person for each other. Much love for you endwuuuuut 😘
No comments:
Post a Comment